PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN

Untuk memenuhi tugas Biologi (mrs. Harlis)....

Perbandingan sistem pemerintahan Indonesia vs Australia

Di Indonesia, presiden memiliki posisi yang relatif kuat dan tidak dapat dijatuhkan karena rendah subjektif seperti rendahnya dukungan politik. Namun masih ada mekanisme untuk mengontrol presiden. Jika presiden melakukan pelanggaran konstitusi, pengkhianatan terhadap negara, dan terlibat masalah kriminal, posisi presiden bisa dijatuhkan. Bila ia diberhentikan karena pelanggaran-pelanggaran tertentu, biasanya seorang wakil presiden akan menggantikan posisinya.

Sedangkan Australia mempunyai parlemen yang bikameral, terdiri dari Senat yang berisi 76 senator, dan sebuah Dewan Perwakilan yang mempunyai 150 anggota. Anggota Dewan dipilih dari wilayah-wilayah pemilihan beranggotakan tunggal yang umumnya disebut electorate atau seat (kursi). Negara bagian yang lebih besar populasinya akan mempunyai lebih banyak perwakilan; setiap negara bagian minimal mempunyai lima perwakilan. Dalam Senat, setiap negara bagian diwakili 12 senator tanpa mempedulikan jumlah penduduknya. Pemilihan anggota parlemen diadakan setiap tiga tahun sekali, namun biasanya hanya setengah dari kursi-kursi Senat yang diperebutkan, karena para senator mempunyai masa jabatan enam tahun yang saling bertindih. Pemerintah dibentuk di Dewan Perwakilan, dan pemimpin partai atau koalisi mayoritas dalam Dewan adalah sang Perdana Menteri.

Di Indonesia, sistem pemerintahan presidensiil memiliki 3 unsur, yaitu :

1. Presiden yang dipilih rakyat memimpin pemerintahan dan mengangkat pejabat-pejabat pemerintahan yang terkait.
2. Presiden dengan dewan perwakilan memiliki masa jabatan yang tetap, tidak bisa saling menjatuhkan.
3. Tidak ada status yang tumpang tindih antara badan eksekutif dan badan legislatif.

Sedangkan di Australia, terdapat tiga cabang pemerintahan:

a. Legislatif: Parlemen Australia yang terdiri dari Gubernur-Jenderal, Senat, dan Dewan Perwakilan.

b. Eksekutif: Dewan Eksekutif Federal; sang Gubernur-Jenderal dinasehati para penasehat eksekutif, yang terdiri dari perdana menteri dan para menteri. Biasanya Gubernur-Jenderal tidak akan menolak nasehat-nasehat tersebut.

c. Kejaksaan: Mahkamah Agung Australia dan pengadilan-pengadilan federal lainnya.

Sejarah SMA Negeri 2 Lumajang

Yaph... This is history about my school. SMA Negeri 2 Lumajang. SMAku tercinta... Sekolah yang membuatku bangga karenanya.

A. Berdirinya SMA Negeri 2 Lumajang

Sebelum tahun 1977 di Kabupaten Lumajang tersedia satu sarana pendidikan tingkat SLTA, dirasakan dibutuhkan sarana pendidikan yang lebih demi peningkatan kualitas masyarakat Kabupaten Lumajang, maka pada tahun 1977 Pemerintah Kabupaten Lumajang boleh sedikit lega karena mendapatkan vasilitas satu lembaga Pendidikan tingkat SLTA. Dengan menyediakan lahan bengkok Desa Tompokersan sebagai lahan berdirinya lembaga pendidikan baru, maka berdirilah SMPP Negeri Lumajang di Jalan HOS. Cokroaminoto, 159 saat ini. Lembaga pendidikan SMPP dibawahi oleh seorang kepala sekolah yang merangkap membawahi dua sekolah sekaligus yaitu, SMPP Negeri Lumajang dan SMA Negeri 1 Lumajang, dengan gaya kepemimpinan yang memadukan dua sekolah yang bisa bekerja saling mendukung. Selanjutnya SMPP berkembang dengan melalui perubahan kepemimpinan yang bervariasi, seperti berikut sosok pemimpin yang berjasa menghantarkan SMPP untuk ikut kiprah mewujudkan niat mulia Negara tentang tanggung jawab pada peningkatan kualitas bangsa.

Periode Kepemimpinan Drs. Santoso tahun 1977 - 1980
Nama Sekolah : SMPP Negeri Lumajang
Didirikan : 14 Februari 1977
No. Statistik Sekolah (NSS) : 307052101002
Nomor Induk Sekolah (NIS) : 192408
Alamat : Jl. HOS Cokroaminoto 159 Lumajang
Telp. : (0334) 881036
Kode Pos : 67311

SMPP ( Sekolah Menengah Pembangunan Persiapan ) berdasarkan SK Mendikbud No. 0216/01/1977, tertanggal 25 Juni 1977. SMPP Lumajang diresmikan pada tanggal 14 Februari 1977 oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Dr. Syarif Thayeb pada tahun 1985.

Drs. R. Santoso adalah sosok pemimpin dengan latar belakang pendidikan sarjana pendidikan biologi, mengutamakan kualitas produk pendidikan di SMPP yang ditekankan pada kualitas berfikir dan kualitas etika, dengan prinsip yang kuat beliau mampu merebut kepercayaan masyarakat terhadap kualitas pendidikan di SMPP Negeri 2 Lumajang.

Periode Kepemimpinan Soetomo, B.A. tahun 1980 - 1987
Nama Sekolah : SMA Negeri 2 Lumajang
Didirikan : 9 Agustus 1985
No. Statistik Sekolah (NSS) : 307052101002
Nomor Induk Sekolah (NIS) : 192408
Alamat : Jl. HOS Cokroaminoto 159 Lumajang
Telp. : (0334) 881036
Kode Pos : 67311

SMPP berubah menjadi SMA Negeri 2 Lumajang berdasarkan SK Mendikbud No. 0353/O/1985 tertanggal 9 Agustus 1985.

Soetomo, B.A. adalah sosok pemimpin dengan latar belakang pendidikan sarjana muda PMP memiliki gaya kepemimpinan yang low profil hight produk berorientasi pada kualitas pendidikan dengan pendekatan manusiawi yang sempurna, sehingga SMA Negeri 2 Lumajang saat itu menjadi sentral informasi pendidikan di Kabupaten Lumajang. Dengan kebijakan beliau semua guru inti dari semua mata pelajaran dimiliki SMA Negeri 2 Lumajang.

Periode Kepemimpinan Drs. Singgih tahun 1987 – 1991
Nama Sekolah : SMA Negeri 2 Lumajang
Didirikan : 9 Agustus 1985
No. Statistik Sekolah (NSS) : 307052101002
Nomor Induk Sekolah (NIS) : 192408
Alamat : Jl. HOS Cokroaminoto 159 Lumajang
Telp. : (0334) 881036
Kode Pos : 67311

Drs. Singgih adalah sosok pemimpin dengan latar belakang pendidikan sarjana PMP memiliki gaya kepemimpinan yang cool, no commant dengan gaya santun beliau mampu menghantarkan SMA Negeri 2 Lumajang kiprah pada bidang penelitian dan promosi di tingkat Propinsi dengan sering mengikuti lomba penelitian ilmiah dan adu kualitas akademik di media televisi.

Periode Kepemimpinan Drs, Adji Soetrisno tahun 1991 – 1999
Nama Sekolah : SMU Negeri 2 Lumajang
Didirikan : 7 Maret 1997
No. Statistik Sekolah (NSS) : 307052101002
Nomor Induk Sekolah (NIS) : 192408
Alamat : Jl. HOS Cokroaminoto 159 Lumajang
Telp. : (0334) 881036
Kode Pos : 67311

Pada tahun 1997 SMA Negeri 2 Lumajang berubah menjadi SMU Negeri 2 Lumajang berdasarkan SK Mendikbud No. 035/O/1977 tertanggal 7 Maret 1997.

Drs, Adji Soetrisno adalah sosok pemimpin dengan latar belakang pendidikan sarjana Geografi memiliki gaya kepemimpinan yang disiplin kalem, beliau selalu meluangkan waktu keliling sekolah pagi hari, sebelum kegiatan belajar mengajar dimulai. Awal dari kesejahteraan dimulai dari sini, kebijakan beliau pada upaya peningkatan kesejahteraan guru dan karyawan mulai diperhatikan, walaupun masih jauh dari harapan semua pihak. Dan dengan semakin mapannya kepercayaan masyarakat terhadap kualitas pendidikan SMU Negeri 2 Lumajang, maka sekolah memiliki sedikit kesempatan untuk mengendorkan syaraf dari perjuangan, sementara produk pendidikan di SMU Negeri 2 Lumajang tetap meluncur dengan sangat memuaskan semua pihak, sekolah, guru, siswa dan orang tua.

Periode Kepemimpinan Rongseng Budi Hermawan, B.A. tahun 1999 – 2003
Nama Sekolah : SMU Negeri 2 Lumajang
Didirikan : 7 Maret 1997
No. Statistik Sekolah (NSS) : 307052101002
Nomor Induk Sekolah (NIS) : 192408
Alamat : Jl. HOS Cokroaminoto 159 Lumajang
Telp. : (0334) 881036
Kode Pos : 67311

Pada tahun 2002 SMU Negeri 2 Lumajang berubah kembali menjadi SMA Negeri 2 Lumajang serentak secara nasional.

Rongseng Budi Hermawan, B.A. adalah sosok pemimpin dengan latar belakang pendidikan sarjana muda Bahasa Inggris memiliki gaya kepemimpinan yang ceria dengan keberanian yang luar biasa, beliau lebih suka pada pengembangan kurikulum dibandingkan dengan kepentingan fisik bangunan. Menyukai inovasi pendidikkan dengan tercermin keberhasilannya memikat hati petinggi daerah dengan disetujuinya program pelayanan anak berbakat sehingga dapat terlaksananya program akselerasi.

Periode Kepemimpinan Drs. H Wanani, MM tahun 2003 – 2008
Nama Sekolah : SMA Negeri 2 Lumajang
Didirikan : 2002
No. Statistik Sekolah (NSS) : 307052101002
Nomor Induk Sekolah (NIS) : 192408
Alamat : Jl. HOS Cokroaminoto 159 Lumajang
Telp. : (0334) 881036
Kode Pos : 67311

Drs. H Wanani, MM adalah sosok pemimpin dengan latar belakang pendidikan sarjana Bimbingan & Konseling yang magister human resousis ini memiliki gaya kepemimpinan yang cinta damai sangat sesuai dengan imtaq beliau yang mantap dan mapan. Pemimpin yang tergolong muda ini sangat menyukai inovasi pendidikan, dengan kebijakan beliau, SMA Negeri 2 Lumajang berkembang pesat disemua sektor, baik prestasi akademik maupun kelengkapan sarana pembelajaran dan pengembangan pisik, sehingga SMA Negeri 2 Lumajang bisa tampil semakin cantik.

Tetap berjalan lurus, tanpa banyak tengok kanan dan kiri, beliau yakin bahwa dengan visi “ Unggul dalam Prestasi, Anggun dalam Penampilan yang bernuansa Imtaq dan Iptek ”, akan mampu meraih dan mewujudkan SMA Negeri 2 Lumajang sebagai sekolah yang unggul, Amin !!!.

Periode Kepemimpinan Drs. Suroso, MM tahun 2009 – sekarang

Nama Sekolah : SMA Negeri 2 Lumajang
Didirikan : 2002
No. Statistik Sekolah (NSS) : 307052101002
Nomor Induk Sekolah (NIS) : 192408
Alamat : Jl. HOS Cokroaminoto 159 Lumajang
Telp. : (0334) 881036
Kode Pos : 67311
(hehe... masih belom wawancara. Maap ya...)

B. Pengembangan SMA Negeri 2 Lumajang

Tahun 2005 kebijakan pemerintah daerah untuk mewujudkan sekolah unggul terpadu, membuat SMA Negeri 2 Lumajang masuk dalam jaringan tersebut. Untuk mencpai sekolah unggul terpadu kebijakan daerah menjalin hubungan managerial dengan Universitas Malang (UM), sejak bulan Januari 2005. Pembinaan guru dan karyawan secara intensif untuk mempersiapkan pelaksanaan pengelolaan sekolah unggul terpadu tersebut di atas. Alasan SMA Negeri 2 Lumajang terpilih masuk kedalam jaringan sekolah unggul terpadu adalah :
1. Kualitas siswa
2. Kuantitas dan kualitas tenaga pengajar
3. Kualitas tenaga administrasi
4. Sarana yang cukup memadai
5. Lahan yang cukup luas
Dengan alasan tersbut di atas membuat pemerintah daerah Kabupaten Lumajang begitu yakin mampu mewujudkan sekolah unggul dengan kebijakan pembangunan sekolah unggul terpadu. Akhirnya pada tanggal 16 Januari 2007 Resmilah SMA Negeri 2 Lumajang tergabung dalam Sekolah Unggul Terpadu Kabupaten Lumajang yang terdiri dari, SD Negeri Tompokersan 03, SMP Negeri 1 Lumajang, SMA Negeri 2 Lumajang dan SMK Negeri 1 Lumajang.